MERAJAM DOSA
semula,
kurasa pilar ego ini rantas di belati masa
pada nyata malah semakin menggurita
terlukis dalam kanvas keangkuhan
meruapkan aroma kejantanan
mengubur di keranda asa dan prasangka
ingin kurajam dosa ini
melemparinya dengan batu pualam tengah malam
saat lelap menyergap mata lelaki penuh duri
ingin kurajam dosa ini
membunuhnya dengan kalam Illahi
ketika kantuk mengetuk wajah tertunduk
kini,
saatnya dosa ini kukebiri
walau tak tahu, layakkah pilar nestapa ini mesti berdiri
namun,
maafmu dan maafMu
lebih kutunggu daripada rajaman batu-batu...
"kupesembahkan sajak ini untuk wanita yang merasakan egoku dalam hidupnya..., maafkan..."
Senin, 22 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar